ESQNews.id, JAKARTA - Di bulan Mei 2023, Kemenko Marves berhasil dinobatkan sebagai juara 1 Kementerian dan Lembaga dengan indeks implementasi BerAKHLAK, Juara 1 indeks implementasi akuntabel dan juara 1 indeks implementasi adaptif.
Dengan hasil survey mengukur kesehatan budaya kerja menerapkan core values BerAKHLAK, Kemenko Marves ingin terus menjadi panutan bagi kementerian di bawah koordinasinya dalam melakukan aktivasi core values BerAKHLAK, sehingga menggelar kerjasama dengan ACT Consulting International untuk mengadakan pelatihan Leaders Alignment Session pada hari Rabu, 7 Juni 2023.
Kegiatan pelatihan yang dilaksanakan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat dibagi dengan 2 hari pelatihan. Pada pelatihan pertama tanggal 7 Juni 2023 dihadiri oleh para leader eselon 1 dan 2 yang sebelumnya sudah pernah mendapatkan materi Change Leaders pada tahun 2019/2020 oleh Coach Rinaldi.
Hadir pula Budi Purwanto sebagai Kepala Biro Hukum Kemenko Marves memberikan sambutan penghargaan terhadap para pejabat tinggi madya yang hadir disela kesibukan bertugasnya.
“Pertemuan ini adalah wujud nyata untuk komitmen Kemenko Marves dalam melaksanakan dan internalisasi core values BerAKHLAK.”
Beserta Sekretaris Kemenko Marves, Ayodhia G.L Kalake yang percaya bahwa di belakang organisasi yang maju itu ada pemimpin yang tidak hanya cerdas secara intelektual, namun emosional dan spiritual. Sehingga dengan memiliki core values BerAKHLAK membantu mendorong pemimpin untuk memajukan organisasi.
Merujuk pada juara 1 indeks implementasi akuntabel dan adaptif, Ary Ginanjar mengatakan bahwa pentingnya seorang leader untuk mampu meng-influence. Ini yang perlu diperhatikan oleh Kemenko Marves untuk tetap bertahan pada posisi nomor satu dan terus meningkatkan kesehatan budaya kerja.
Dalam kegiatan pelatihan Leaders Alignment Session, Hesti Herminiati selaku Direktur Sales Corporate menjabarkan makna dari hasil survey BerAKHLAK milik Kemenko Marves, dan dinyatakan bahwa Kemenko Marves-lah yang tertinggi dari seluruh rata-rata kementerian dan lembaga sesuai dengan keseluruhan BerAKHLAK.
Namun yang perlu ditingkatkan dalam Kemenko Marves yakni harmonis, kolaboratif, dan loyalitas. Inilah area yang perlu menjadi perhatian para leader yang hadir pada kegiatan pelatihan, bagaimana meningkatkan value harmonis, kolaboratif, dan loyalitas ditengah banyaknya orang kompeten di Kemenko Marves.
Bersama-sama para pimpinan Kemenko Marves dalam kegiatan pelatihan berdiskusi untuk memikirkan bagaimana meningkatkan value harmonis, kolaboratif, dan loyalitas menggunakan games From - To - Inisiatif Budaya.
Diwakilkan oleh Budi Purwanto membacakan hasil dari diskusi.
“Ini adalah potret yang ada di lingkungan kita. Belum mengenal satu sama lain sehingga menimbulkan gap dan tidak ada komunikasi.
Dengan harapan kedepannya bisa dapat saling mengenal dan bisa ada di tahap bisa duduk bersama melepaskan segala kepentingan,
Inisiatif budaya yang akan kami lakukan adalah menciptakan kebersamaan dengan berbagai upaya, melakukan pendekatan secara persuasif dengan mengadakan pertemuan, berbagai kegiatan humanis.”
Upaya diskusi yang disampaikan pemaparannya oleh Budi Purwanto menunjukkan bagaimana Kemenko Marves sungguh-sungguh ingin meningkatkan value harmonis dan loyalitas dalam budaya kerja.
Sehingga akan tercipta budaya kerja yang akan lebih sehat lagi, dan Kemenko Marves akan meningkat angka pencapaian tidak hanya juara 1 indeks implementasi akuntabel dan adaptif, namun meningkat juga dalam indeks implementasi harmonis, kolaboratif, dan loyalitas.
