Senin, H / 13 Mei 2024

Di Seminar ASN BerAKHLAK, Ary Ginanjar: 3 Simbol (Pesan) dari Palembang untuk Indonesia

Kamis 14 Mar 2024 22:55 WIB

Reporter :EDQP

Tangkapan Layar

Foto: dok. ESQ

ESQNews.id, PALEMBANG – Dalam seminar “Penguatan Core Values ASN BerAKHLAK & Core Purpose Bangga Melayani Bangsa” bersama Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian di Ballroom Hotel Aryaduta Palembang pada tanggal 14 Maret 2024, ada tiga pesan yang Ary sampaikan untuk wong Palembang.


“Tolong ajarkan tiga kecerdasan untuk seluruh wong Palembang,” kata Ary di hadapan ratusan ASN yang menjadi peserta seminar. Tiga kecerdasan itu, yaitu spiritual, emosional, dan intelektual.

Tiga kecerdasan ini saya dapatkan ketika berada di bawah Jembatan Ampera sambil naik perahu ketek pukul 22.00 WIB malam tadi,” ujar Ary.

Kecerdasan itu tergambar ketika melintasi Sungai Musi sambil melihat Mesjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo. 

“Mesjid Agung SMB Jayo Wikramo, kita gambarkan dengan kecerdasan spiritual. Sementara melihat Benteng Kuto Besak (BKB) saya gambarkan sebagai kecerdasan emosional. Dan ketiga yakni kecerdasan intelektual, Jembatan Ampera dibangun dengan metode teknologi yang saat ini berkembang. Jadi Jembatan Ampera merupakan unsur kecerdasan intelektual,” ujarnya. 

Tiga kecerdasan ini bisa menjadi landasan ikut membangun bangsa Indonesia, dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045.

"Ke Palembang bukan sekedar ingat pampeknya, martabak har dan oleh oleh lainnya. Namun ingat juga di dalam kecerdasan spiritual terkait 3 G yakni God Loving, God Fearing dan God Believing.

Dan Saya berharap kepada pendidik, para guru, kepala sekolah bisa mengajarkan kepada generasi kita dan semua masyarakat Kota Palembang,” pintanya.




Ketiga hal mendasar yang didapatnya ini, menurutnya, hal unik yang ada di Palembang dan tak didapati di kota besar lainnya. 

“Dimana tiga kecerdasan, tiga kekuatan, dan tiga modal ini disimbolkan dalam satu lokasi di Palembang. Jadi untuk itu perlu simbol atau icon,” bebernya. 

Pendiri ESQ itu pun menyampaikan Core Values ASN BerAKHLAK & Core Purpose. Dengan adanya core values dan core purpose ini, ASN memiliki mental yang kuat.

Sebagai info, pihaknya membantu Pemerintah sejak dikeluarkannya UU Nomor 20 Tahun 2023 bahwa core values atau nilai-nilai karakter itu sudah resmi, siapapun ASN harus BerAKHLAK.

Dimana BerAKHLAK itu merupakan singkatan dari Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten,  Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Semua ini menurut Ary, ada penilaiannya.

“Mengapa BerAKHLAK ini penting? karena ibarat pohon bambu dia menjadi fondasi yang membuat bambu itu tidak mudah patah karena akarnya kuat.

BerAKHLAK juga faktor penentu sebuah keberhasilan membangun ASN. Jadi kita ajarkan bagaimana BerAKHLAK, bagaimana strategi, dan cara melayani,” ungkapnya. 

Pembelajaran ini urgent mengingat 60 persen ASN di lingkungan Pemkot Palembang merupakan kalangan ASN. Kemungkinan tahun 2030 nanti, semua ASN dari kalangan milenial dan Gen Z. ASN juga dituntut memiliki 5 super agility.

“Seorang ASN dengan mental agility, yakni mampu bertahan dalam kondisi apapun. Lalu change agility atau mampu beradaptasi dengan perubahan apapun,” ujarnya.

Kemudian, yang ketiga people agility, mampu bekerjasama dengan siapapun. Learning agility, mampu memahami dan mempelajari hal baru dengan cepat. Terakhir result agility, mampu tetap berprestasi dalam kondisi apapun.



Dalam kesempatannya, selain para ASN yang antusias dengan hadirnya Ary Ginanjar, Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Ir. H. Gunawan, MTP, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Sumsel Prof. Edwar Juliarta turut menyambut hangat kedatangannya.

Kemudian hadir GM Sumeks Hj. Nurseri Marwah, Azahari Fikri (RCEO Mandiri Regional II/Sumatera 2), Bank Sumsel Babel, Kepala BKPSDM Palembang, Hj. Manila Ella (Korwil FKA ESQ Sumsel), Forkompinda Kota/Kabupaten se Provinsi Sumsel, Para Pejabat Pemkot Palembang Eselon 2, 3 dan Pengawas. Lalu dari BUMN, BUMD dan Civitas Akademika Se Sumsel (kampus).

Gunawan menyampaikan ASN merupakan garda terdepan melayani bangsa, sehingga sangat penting meningkatkan kapasitas diri dan menjadi ASN BerAKHLAK.

"Apalagi hari ini juga kehadiran bapak Ary Ginanjar, kami senang dan antusias menyambutnya. Dan apa yang disampaikan terkait dengan core values BerAKHLAK dan core purpose bangga melayani bangsa. Sehingga kami jadi punya semangat menjadi ASN yang super, ASN yang baru untuk menuju Indonesia Emas 2045," tuturnya sambil tersenyum.




Dan diinformasikan olehnya bahwa saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang memiliki ASN baik itu PNS, P3K, dan Non PNSD lebih dari 10 ribu. Rinciannya 9.964 PNS, 3.468 P3K, dan 3.608 Non PNSD.

Pihaknya pun percaya dengan penguatan core values akan meciptakan pelayanan yang baik kepada masyarakat, dan core purpose dengan bangga melayani bangsa.

“ASN harus menjadi contoh pelayan dalam wujud BerAKHLAK ini," sampainya. Pemkot Palembang pun  memiliki komitmen  membangun Indonesia baru dengan ASN BerAKHLAK dan super ASN dalam mendukung perwujudan Indonesia Emas 2045.




Mewakili Pj. Gubernur Sumsel, Edwar Juliarta menjelaskan terkait core velues dan core purpose, ada yang namanya BerAKHLAK dan bangga melayani bangsa.

"Ini salah satu perwujudan yang kita inginkan dalam organisasi dan suatu komunitas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," katanya. 

Caranya dengan sering menggugah kembali, bukan hanya soal kompetensi tetapi juga kapabilitas (menentukan karakter).

"Jadi salah satu upaya kita, bagaimana mengingatkan kembali bahwa setiap ASN memiliki core values dan core purpose yang harus diamalkan setiap saat. Selain itu tanpa ragu mengamalkannya," jelasnya.



Lebih lanjut, "Dan di seminar ini saya senang bertemu dengan Pak Ary Ginanjar. Saya juga mengenal bapak Ary Ginanjar dari berbagai macam media. Dan saya akui beliau adalah sosok yang luar biasa. Yang peduli dengan kepentingan pembentukan karakter.

Dan saya yakini dengan adanya pembentukan karakter ini akan menjadi satu social capital yang luar biasa bagi bangsa ini untuk menuju Indonesia yang semakin baik."



"Kami berharap dengan kehadiran beliau bisa mengajarkan apa yang kita inginkan menjadi organisasi yang lebih baik, organisasi yang bisa memberikan manfaatnya kepada seluruh masyarakat di Sumsel khususnya.

Karena bangga melayani bangsa itu bukan hanya sebuah slogan semata, tetapi juga tentunya itu adalah tujuan bersama bagi seluruh ASN di Sumsel," tutupnya.


<more>


Diketahui penyelenggaran seminar ini atas kerjasama Pemkot Palembang dengan Sumatera Ekspres. Selain seminar, juga digelar MoU antara Sumatera Ekspres dengan ESQ.



Dalam kerjasama ini, kedua pihak saling mendukung untuk mengadakan kerjasama mengenai talentDNA representatif, penyediaan narasumber, pengaplikasian talentDNA untuk minimal 10 sekolah menengah atas, serta penyediaan kebutuhan pengajar sesuai standarisasi yang dibutuhkan.


Seminar ini adalah hasil kerjasama antara Pemerintah Kota Palembang dengan Disway National Network (DNN) dan Sumatera Ekspres Group (SEG). Didukung juga oleh Bukit Asam, Pertamina (Kilang Pertamina Internasional), Mandiri, Bank Sumselbabel, Pelindo, Pupuk Sriwidjaja Palembang.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA