Kamis, H / 16 Mei 2024

Turunkan Angka Penceraian, Cetak Keluarga Sakinah Menuju Jannah! Baznas Jabar Gelar Sertifikasi BNSP Hipnoterapi ESQ

Rabu 23 Aug 2023 18:39 WIB

Reporter :Nisa Mufidah

Tangkapan Layar

Foto: dok. ESQ

ESQNews.id, Bandung - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kasus perceraian di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Dalam tiga tahun terakhir naik sebesar 77,03%, dan dalam data ini yang dihimpun BPS mencakup perceraian untuk pasangan beragama Islam.


Sementara itu, Jawa Barat menduduki urutan pertama dengan jumlah kasus perceraian terbanyak, dan data menyebutkan banyaknya kasus disebabkan oleh perselisihan dan pertengkaran terus menerus.


Hal tersebut menjadi persoalan yang perlu dijadikan perhatian lebih dan penanggulangan khusus untuk menurunkan tingkat kasus perceraian. 


Salah satu yang miliki peran penting dalam mengambil langkah untuk menurunkan kasus perceraian adalah Penyuluh Agama Islam sebagai teladan, panutan, sekaligus rujukan dan tempat bertanya masyarakat mengenai ihwal keagamaan.


<more>


Menurut Menteri Agama, setidaknya penyuluh mengemban tiga fungsi yang harus senantiasa terpatri.


Pertama, penyuluh adalah pembimbing yang menuntut masyarakat terkait agama, kedua sebagai teladan sekaligus rujukan tempat bertanya masyarakat terkait agama, dan yang ketiga sebagai penyambung lidah pemerintah sehingga kebijakan pemerintah terkait keagamaan dapat tersampaikan dengan baik di masyarakat.





Dalam mewujudkan hal-hal tersebut, para penyuluh agama perlu dibekali ilmu mumpuni selain ilmu tentang agama Islam, salah satunya adalah ilmu hipnoterapi. Dengan tunjukkan praktik yang membantu lebih dari puluhan permasalahan yang terjadi pada individu menggunakan berbagai metode efektif dari ESQ.


Maka dengan peran Penyuluh Agama Islam yang sangat penting, Baznas Provinsi Jawa Barat menginisiasi pelatihan hipnoterapi ESQ pertama di Indonesia bertajuk Sertifikasi Hipnoterapi untuk Penyuluh Agama Islam Mencetak Keluarga Sakinah Menuju Jannah.


Lalu, kegiatan ini juga dilatarbelakangi dengan adanya delta project yang ke-4 tentang taat zakat. Oleh karenanya ini juga berkaitan dengan Baznas itu sendiri.




Pelaksanaan program sertifikasi hipnoterapi ESQ pertama untuk Penyuluh Agama Islam  ini berlangsung selama 4 hari berturut-turut mulai dari Selasa, 22 Agustus 2023 hingga Jum’at, 25 Agustus 2023.


Kegiatan tersebut dipersembahkan khusus untuk 78 Penyuluh Agama Islam yang ada di Bandung Raya dengan tujuan memiliki fungsi konsultatif dengan kapabilitas sebagai seorang coach yang dapat memecahkan persoalan yang dihadapi masyarakat baik pribadi, keluarga, maupun sebagai anggota masyarakat umum.




Selama 4 hari, program sertifikasi hipnoterapi ESQ dipandu oleh Coach Bram trainer lisensi Dr. Ary Ginanjar di Aula DMI (Gedung BAZNAS Provinsi Jawa Barat).


Dalam tahapan program ini, peserta menghadiri training secara offline di Aula DMI, kemudian diberikan ruang pelatihan sebagai program mandiri, kemudian pendampingan menuju ujian sertifikasi pendampingan hasil praktek coaching, dan terakhir peserta akan ujian sertifikasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi).




“Kita bisa mengontrol pikiran kita sendiri yang luar biasa.” Ujar Coach Bram kepada para peserta, memperkenalkan bagaimana cara kerja tubuh yang selaras antara jiwa dan pikiran juga. Sehingga respon yang keluar dari tiap manusia adalah hubungan dari tubuh dan perasaan.


Peserta dalam hari pertama mengenal apa yang membentuk manusia pada hari ini dengan berbagai belenggu yang terjadi, sehingga boleh jadi hasil dari perceraian yang terjadi karena adanya belenggu dalam diri.


“Setiap diri telah dikaruniai oleh Allah sebuah jiwa. Yang dengan jiwa itu, bebas menentukan pilihan reaksi. Bereaksi positif atau negatif, bereaksi berhenti atau melanjutkan, bereaksi marah atau sabar, bereaksi reaktif atau proaktif, bereaksi baik atau buruk.” Coach Bram menyebutkan tuturan kalimat milik Dr. Ary Ginanjar, founder ESQ Group.


Bagaimana perilaku manusia terbentuk bukan hanya sekedar dari interaksi lingkungan. Namun ada nilai-nilai spiritualitas, ada dorongan spiritual ketika sudah dilahirkan. 


“Itulah fitrah yang tertutup oleh segala pengalaman-pengalaman yang terjadi. Karena sesungguhnya, fitrahnya manusia itu cinta kedamaian, cinta kasih sayang.” Ujar Coach Bram.


Sehingga dalam perjalanan sertifikasi selama 4 hari, peserta diajak untuk menyelami diri sendiri untuk tau juga bagaimana dapat menyelami diri orang lain, membantu orang lain, membantu menurunkan angka kasus perceraian yang terjadi di Indonesia, khususnya di Jawa Barat.


Melalui training sertifikasi ESQ Hipnoterapi BNSP ini, Penyuluh Agama diharapkan mampu melakukan perubahan atas mengurangi trauma kekerasan dalam keluarga, mengurangi angka perceraian, dan menyiapkan keluarga sakinah dengan teknik hipnoterapi.


Coach Bram juga memberikan kepada peserta materi mengenai coach state, yakni calm-control-channeling.


Hal tersebut perlu dilakukan oleh para peserta yang akan menjadi coach untuk menghadapi berbagai permasalahan masyarakat khususnya dalam konsultasi keluarga sakinah.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA