Rabu, H / 15 Mei 2024

Dibalik Hari Jadi Kota Bandung

Jumat 29 Jul 2022 12:06 WIB

Reporter :EDQP

Tangkapan Layar

Foto: Instagram

ESQNews.id, JAKARTA - Usia Kota Bandung bisa dibilang masih muda dibandingkan dengan kota-kota lainnya di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, dan Semarang. Tapi, Kota Bandung mampu bersaing dengan kota-kota lainnya. Bahkan Kota Bandung telah mampu menorehkan prestasi di dunia!


Nah, dibalik Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) itu ternyata ada sejarahnya.


Mengutip dari laman Disbudpar Bandung, meskipun Gubernur Jenderal Herman Willem Daendels yang menetapkan titik nol kilometer Kota Bandung, namun prakarsa berdirinya Kota Bandung bukanlah dari Pemerintah Kolonial. Faktanya, pendirian Kota Bandung merupakan inisiasi dari R.A Wiranatakusumah II yang kala itu menjabat sebagai Bupati ke-6 Kabupaten Bandung.


Dahulunya, Kota Bandung masuk ke dalam wilayah Kabupaten Bandung. Kabupaten Bandung dibentuk pada sekitar pertengahan abad ke-17 Masehi, dengan Bupati pertama Tumenggung Wiraangunangun. Beliau memerintah Kabupaten Bandung hingga tahun 1681.


Ketika Kabupaten Bandung dipimpin oleh Bupati ke-6 yakni R.A Wiranatakusumah II (1794-1829), kekuasaan di Nusantara beralih dari Kompeni ke Pemerintahan Hindia Belanda, dengan Gubernur Jenderal pertama Herman Willem Daendels (1808-1811). Untuk kelancaran menjalankan tugasnya di Pulau Jawa, Daendels membangun Jalan Raya Pos (Groote Postweg).


<more>


Untuk kelancaran pembangunan Jalan Raya Pos dan agar pejabat pemerintah colonial mudah mendatangi kantor bupati, Daendels meminta Bupati Bandung dan Bupati Parakanmuncang untuk memindahkan ibu kota kabupaten mendekati Jalan Raya Pos melalui surat tanggal 25 Mei 1810.


Rupanya Daendels tidak mengetahui, bahwa jauh sebelum surat itu keluar, R.A Wiranatakusumah II sudah merencanakan untuk memindahkan Ibu Kota Kabupaten Bandung dari Wilayah Krapyak (Dayeuh Kolot) ke area lahan kosong di tepi Barat sungai Cikapundung, tepi Selatan jalan Raya Pos yang sedang dibangun kala itu (Pusat Kota Bandung saat ini, yaitu Alun alun).


Sekitar akhir tahun 1808, Bupati beserta sejumlah rakyat pindah dari Krapyak mendekati bakal lahan ibu kota baru. Jadi, Kota Bandung dibangun bukan atas prakarsa Daendels, melainkan atas prakarsa Bupati Bandung, bahkan pembangunan kota itu langsung dipimpin oleh bupati.


Kota Bandung diresmikan sebagai ibukota baru Kabupaten Bandung dengan surat keputusan tanggal 25 September 1810.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA