ESQNews.id, JAKARTA - Mindset setiap dinamika problem operasional pasti ada, dalam menghadapi masalah lebih proaktif solutif pada pendekatan sesuai target utama. Hadapi persoalan, antar insan manusia perlu saling berikan kekuatan, agile dari karyawan untuk strong fighter/can do spirit.
Bermula dari keinginan itu, PT. Humpuss Intermoda Transportasi, PT. Logistics Infrastructure Services International, PT. Humpuss Transportasi Curah sepakat untuk kolaborasi dengan ACT Consulting International (ESQ) di bawah naungan Ary Ginanjar Agustian dalam program bertajuk "Growth Mindset".
Kegiatan di buka oleh M. Arief Budiman selaku Direktur Humpuss Group dari Mangkuluhur Office Tower, Jakarta Selatan.
"Ingin SDM punya 1 frekuensi untuk solusi bukan masalah, punya 1 energi untuk growth terus, supaya tidak terjadi zona nyaman. Sehingga kita semua bisa menjadi perusahaan Kelas Dunia dalam Bidang Jasa Logistik dan Pengerukan.
Setelah pelatihan ini, semoga SDM kami bisa lebih memberikan yang terbaik untuk pelanggan di bidang usaha Jasa Logistik dan Pengerukan dalam hal keuunggulan operasional, kesehatan, keselamatan yang berstandar internasional, lingkungan dan tanggung jawab sosial untuk meningkatkan nilai tambah bagi pemangku kepentingan," bebernya.
Dengan tampilan santai, Arief menyesuaikan dengan para juniornya yang mayoritas dari generasi milenials dan zelenials.
Hal ini menurutnya bisa membangun the Winning team agar semangat kerja mereka lebih antusias sehingga visi misi perusahaan terwujud.
Arief katakan, "Dengan adanya Pelatihan Growth Mindset, mudah mudahan bisa membangun pola pikir karyawan sebagai salah satu kunci keberhasilan dalam mencapai target."
"Untuk memotivasi karyawan agar mempunyai inisiatif yang tinggi demi kemajuan Perusahaan," tutur Arief kepada 29 orang yang terdiri dari Staff sampai General Manager.
Memenuhi harapan itu, Coach Bram semaksimal mungkin keluarkan ilmu yang dipunyai untuk dishare kepada puluhan pesertanya.
Bram jelaskan apa yang disampaikan oleh Dr. David Smith, PhD. Ia membahas tipe individu yang paling cocok dengan dunia VUCA. Dia menyebut mereka "Agile Learner". Orang-orang ini fleksibel, mudah beradaptasi, dan menyukai pengalaman dan peluang baru. Mereka cepat belajar dan menghargai ide-ide baru.
"Untuk mengenali individu seperti itu, Dr. Smith mengidentifikasi sembilan perilaku yang berkontribusi pada kelincahan belajar, seperti yang ditemukan oleh Dr. Warner Burke dan rekannya di Universitas Columbia.
<more>
Perilaku ini adalah Fleksibilitas (Terbuka untuk pengalaman baru dan dapat beradaptasi dengan proses baru), Kecepatan (Cepat tanggap saat mempelajari ide atau metode baru), Bereksperimen (Terbuka untuk mencoba metode atau ide baru).
Kemudian, Pengambil Risiko untuk Kinerja (Menyukai tantangan), Pengambilan Risiko Interpersonal (Tidak takut untuk meminta bantuan saat dibutuhkan), Berkolaborasi (Bekerja dengan baik dengan orang lain dan mendelegasikan tugas kepada mereka yang memiliki keterampilan yang tepat).
Kader dari Ary Ginanjar itu lanjutkan, "Lalu, Pengumpul Informasi (Selalu ingin belajar dan berkembang), Mencari Umpan Balik, Reflektif (Merefleksikan pekerjaan mereka untuk memahami keefektifan dan mengidentifikasi cara untuk meningkatkan suatu hal)."
"Sementara beberapa orang secara alami dilengkapi dengan alat-alat ini, sangat mungkin juga untuk belajar menjadi "Agile Learner".
Itulah mengapa kita barus berubah, kita harus selalu punya inovasi baru yang kreatif, menggunakan cara-cara baru. Karena memang tantangannganya selalu berubah.
Bram juga himbau mereka, "Bapak Ibu, harus berpikiran growth mindset atau berkembang, keluar dari zona nyama (fixed mindset) agar ide-ide keluar."
Secara totalitas Bram paparkan materi terkait Growth Mindset selama 2 hari pada Sabtu-Minggu, 27-28 Mei 2023 pukul 08.00 - 17.00 WIB.
Bram juga kenalkan atau berikan solusi atas persoalan di perusahaan ini dengan program monitoring, pemprograman di masa lalu untuk dirubah (personal private therapy & coaching), NLP, Group Coaching, pertumbuhan habit, dan lainnya.
Dengan bangga, Arief ucapkan, "Terima kasih Coach Bram dan Coach Syaiful yang mengisi training ini dengan sangat baik. Peserta sangat antusias mendapatkan training dan materi. Semoga peserta mendapatkan manfaat sebesar-besarnya serta mengimplementasikan ilmu yang didapat setelah training ini."
Para peserta akui dapat wawasan luar biasa pasca ikuti pelatihan ini, berikut ungkapannya:
Puteri Yudhita Widyawati
Training ini sangat membantu banget untuk diri sendiri (secara personal), bisa memotivasi diri agar bekerja lebih giat lagi mindset negatif bisa dibuang, bisa terus berfikir positif, menghilangkan overthinking-overthinking yang selama ini dirasain.
Harapannya, semoga sering membuat acara seperti ini. Kalau bisa untuk seluruh karyawan bergiliran. Jadi kita betul-betul bisa bekerja di lingkungan yang positif.
Penyampaian dari Coach Bram sebagai trainer sangat enak, seru, gak bosen. Pembawaannya Coach Bram bisa masuk ke dalam mindset kita.
Muhammad Said
Harapan kami, supaya nanti ke depannya terus berlanjut pelatihan ini bersama ACT Consulting atau ESQ. Bukan hanya sampai di level tertentu saja kalau bisa semua karyawan yang ada ikut semua supaya bisa merasakan manfaatnya saat kumpul bersama.
Muhammad Faisal
Bersyukur bisa dapat ilmu growth mindset dalam training ini. Mengapa ini penting? Karena ketika pikiran kita masih Fixed Mindset atau tidak terbuka maka peluang kita untuk berkembang itu tipis atau malah tidak ada.
Sedangkan di pelatihan ini, pikiran kita menjadi lebih terbuka dengan nama program Growth Mindset yang artinya ketika kita melihat sesuatu itu tak hanya dari 1 sisi saja namun dari berbagai sisi agar kita bisa memecahkan apapun masalahnya.
Muhammad Itsani Ar Rasyidin
Pemikiran saya jadi lebih open minded lagi, pemikiran saya jadi growth mindset, bisa berkolaborasi berdiskusi lebih solid antar tim.
Mengapa training ini sangat penting? Karena pelatihan growth mindset ini lebih ke mendidik soal karakternya dan cara kerjanya bisa disesuaikan dengan atau di divisi masing masing.
Dari sisi operational atau tim saya, harapannya menjadi lebih kuat, berinovasi, komunikasi antar tim mulai terbangun, antar tim bisa menerima saran atau masukan untuk kebaikan bersama.
