Selasa, H / 21 Oktober 2025

Tingkatkan Keamanan Laut di Indonesia, Bakamla Gaet ACT Consulting Membentuk Para Agen Perubahan

Kamis 18 Jul 2024 18:38 WIB

Reporter :EDQP

Tangkapan Layar

Foto: dok. ESQ

ESQNews.id, BOGOR - Badan Keamanan Laut RI (Bakamla) sedang fokus mengembangkan potensi individu-individunya sebagai agen perubahan dalam meningkatkan kinerja dan kapabilitas lembaga.


Itulah mengapa Bakamla RI percayakan ACT Consulting International untuk saling bersinergi dalam program Agent of Change.


Maka telah berlangsung pelatihan agen perubahan selama 2 hari tanggal 3-4 Juli 2024 di JSI Resort Megamendung Bogor. Ada sekitar 25 pegawai Bakamla RI yang menjadi peserta pelatihan kali ini. Mereka dipandu langsung oleh Coach Ramdani (trainer lisensi Ary Ginanjar Agustian) serta Coach Dadang (asisten trainer).



Hadir di dalam pelatihan, Laksma Bakamla I Gusti Putu Aswan Candra (Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Bakamla RI) dan membuka acara.


"Kami mengharapkan teman-teman yang ada di sini sebagai agent of change dapat berperan aktif terhadap para pegawai Bakamla RI khususnya menjadi motor penggerak di unit kerjanya juga mampu membawa unit kerjanya mencapai peningkatan keberhasilan indikator reformasi birokrasi baik pada aspek general maupun tematik.


Kita harapkan budaya perbaikan dari visi menjadi aksi sehingga bisa meningkatkan citra dari institusi, untuk memberikan pelayanan publik yang lebih baik.



Melalui kegiatan dari ACT Consulting International ini untuk penguatan budaya kerja hanya bisa terwujud oleh para pegawai yang BerAKHLAK yang didukung oleh pimpinan yang berkomitmen.


Melalui kegiatan ini, kita berharap kembalinya sikap mental BerAKHLAK yang kuat yang dapat membawa ke arah perubahan budaya kerja untuk perbaikan berkelanjutan dan untuk pelayanan prima kepada masyarakat," paparnya.


<more>


Diketahui, Program Agent of Change dari ACT Consulting International Fokus utamanya adalah pada pengembangan profesionalisme, kepemimpinan, manajerial, dan interpersonal untuk mendukung efisiensi operasional dan inovasi dalam penanganan keamanan laut di Indonesia.


Sehingga harapannya, peserta mampu menjadi agen perubahan yang dapat meng-influence rekan kerja lainnya, sehingga budaya organisasi di Bakamla menjadi lebih baik.


Untuk itu, para trainer memberikan modul terkait pemahaman mengenai tugas dan tanggung jawab sebagai agen perubahan, membentuk mindset yang harus dimiliki oleh agen perubahan, membekali agen perubahan dengan keterampilan yang diperlukan, seperti pelatihan komunikasi dan lainnya.


Kemudian trainer melatih setiap agen perubahan agar dapat membuat rencana aksi dengan hasil survei BerAKHLAK serta membuat inisiatif budaya sesuai hasil survei BerAKHLAK.


Sehingga, para peserta antusias saat menjalani setiap sesi training agent of change yang dibawakan oleh trainer. Terlebih, banyak aktivitas-aktivitas seperti diskusi, role play, maupun outer journey yang mendalami sisi intelektual serta sisi spiritual, yang menjadi bekal bagi para peserta untuk siap menjadi agent perubahan yang lebih siap.


Banyak juga beberapa peserta merespon positif dan baik mengenai program ini sebagai sarana silaturahmi dan juga menambah spirit serta motivasi yang muncul dari dalam diri masing-masing untuk bertransformasi menjadi agent of change di Bakamla RI.



Ayu sampaikan, "Saya senang dan antusias mengikuti kegiatan ini karena meningkatkan capacity knowledge kita. Dari ACT Consulting International kita banyak mendapatkan tidak hanya ilmu namun juga bagaimana cara meningkatkan pelayanan Bakamla RI kepada masyarakat."



Hardiansyah katakan, "Sangat berguna bagi saya pribadi dan bagi institusi. Pelatihan semacam ini  saya harap dapat diadakan secara berkala karena rekan-rekan yang lain mendapatkan wawasan yang bagus ini."


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA