Jumat, H / 29 Maret 2024

Sinergi ESQ dan PT Kreasi Inovasi Digital Kurangi Import Lisensi dengan Ekosistem Human Capital

Minggu 29 Nov 2020 19:14 WIB

Reporter :Endah Diva Qaniaputri

Proses MoU antara ESQ dengan WLB

Foto: dok. ESQ


ESQNews.id, JAKARTA - Minggu, (28/11/2020) diselenggarakan penandatanganan Nota Kesempahaman antara ACT Consulting (ESQ Group) dengan PT Kreasi Inovasi Digital (brand aplikasi WORK LIFE & BEYOND) secara offline di Studio lantai 23 Menara 165 dan tetap mematuhi protokol kesehatan. 

Work Life and Beyond (WLB) merupakan perusahaan penyedia  solusi teknologi Human Capital (HC). 



Acara yang disaksikan oleh 3.223 orang lebih dalam Training Vaksin Hati ESQ secara online itu mengangkat tema 'Menyongsong Indonesia Emas 2045 melalui pembangunan ekosistem Human Capital berbasis digital.'

Tb Arief Kurnia A. selaku Direktur Utama WLB sebagai pihak pertama dalam MoU hadir bersama Ir. H. Dwi Rahmad Muhtaman sebagai Komisaris Utama WLB. Sedangkan dari pihak kedua yakni Luki Alamsyah Agustriana (Direktur Utama PT Arga Cipta Grande) dan Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian (CEO ESQ Group). 



"Kesempatan besar bagi kami untuk berkolaborasi dengan ACT Consulting (ESQ Group) yang bersama-sama mendukung serta mensupport program besar untuk Indonesia Emas 2045," tutur Arief dengan bangga. 

WLB yakni startup lokal yang dicanangkan oleh para generasi muda bangsa Indonesia, berdiri pada tahun 2019 yang berpusat di Bandung. 



"Kita ingin ini menjadi suatu kekuatan bagi Indonesia. Kita berharap adanya kreasi dan inovasi oleh anak bangsa menjadikan kita mandiri. Salah satunya kita mengurangi import lisensi dengan menyediakan ekosistem human capital," sambungnya. 

Komitmen ESQ untuk mendukung startup lokal yang berpotensi untuk berkompetisi secara global. Hal ini sejalan dengan program membangun Indonesia Emas 2045. 

Dimana ESQ mendukung program Pemerintah dengan:

a. Menggunakan produk lokal yang dihasilkan oleh talenta terbaik bangsa
b. Memberikan kesempatan untuk UMKM-Startup yang memiliki potensi kompetisi global.
c. Mengurangi import lisensi

"Tujuan pertama adalah ingin mendukung para UMKM untuk berkembang. Kita yakin dan percaya banyak sekali di Indonesia bertaburan talenta-talenta dari UMKm. Oleh karena itu kami lakukan kerjasama dan bergabung di dalam perusahaan WLB," jelas Ary. 

Ia beserta tim mendukung WLB sebagai produk lokal Merah Putih, dan kita semua berkewajiban untuk mendukung produk lokal. Supaya Indonesia menjadi tuan rumah di negaranya sendiri. 

"ESQ dan WLB adalah kombinasi dari hati dan teknologi. High Tech, High Touch."

Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA