ESQNews.id, Melbourne - Meskipun di akhir pekan, tak mengurangi rasa antusias dan semangat seorang Presiden serta Pengurus IMCV (Indonesian Muslim Community of Victoria) untuk menggelar kegiatan dengan mengundang Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian (Founder ESQ Group).
Acara dilaksanakan tanggal 18 Desember 2022 pukul 01:00 PM (Melbourne) atau pukul 10.00 AM (WIB). Ary berkesempatan hadir langsung di Masjid Westall Melbourne (130 Rosebank Avenue) untuk silaturahmi dan memberikan tausiyah.
"Saya merasa damai, tentram ketika masuk ke sini. Auranya positif sekali. Ternyata ketika saya tanya kepada salah satu pengurus, Pak Andri, beliau mengatakan bahwa di sini rukun dan bersatu," kata Ary dihadapan para jamaah Westall, MIIS, LPDP Monash.
Lebih lanjut, "Jadi saya percaya dengan leadership yang dibangun oleh Pak Andri dan rekan rekan semua. Itu secara intelektualnya, namun secara spiritual, ada Allah Al Jami hadir. Jadi energi dari salah satu Asma Allah inilah yang saya rasakan ketentramannya."
"Mudah mudahan persatuan ini terus terjaga baik dunia maupun akhirat," harapnya.
Mengawali paparannya, Ary memperkenalkan dirinya yang dikenal sebagai Tokoh 4 in 1 (Author, Motivator, Educator dan Entrepreneur).
"Namun di sini saya akan membagikan kisah sederhana saja terkait yang dihadapi oleh para jamaah atau teman teman di sini (Melbourne), selebihnya saya lebih suka sharing atau berdiskusi tanpa menceramahi," tutur Ary.
Pria dengan baju batiknya yang rapi itu mengingatkan bahwa sekarang jamannya sudah berubah dengan cepat atau masuk di era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity). Ditambah lagi sains yang makin canggih, teknologi semakin maju. Sehingga ia berharap, jangan sampai ini melunturkan nilai nilai agama.
"Untuk itu sebagai pembuka saya paparkan beberapa hasil riset, setelah itu kita diskusi. Kita bicara soal moral bangsa, karakter, 3 kecerdasan (intelektual, emosional, spiritual) dan lainnya."
"Karena saya juga sudah berkali kali sampaikan hal ini ke seluruh alumni ESQ yang ada di Amerika, Eropa, Swiss, Malaysia, serta negara lainnya," tambah Ary.
Sehingga Partisipan sangat berperan aktif menyampaikan isi atau ide di kepalanya. Namun tetap kondusif dan enjoy dalam setiap sesinya.
Selain luring dari Westall Mosque, moment ini disiarkan secara daring melalui Zoom Meeting dan Youtube. Sehingga bisa ditonton oleh khalayak dari berbagai negara.
Untuk lebih mempererat tali persaudaraan, Ary diajak makan dan foto bersama para jamaah dan pengurus acara. Terlihat dari beberapa potret, mereka nampak harmonis (guyub) dan bahagia saat bincang bincang santai.
Tak lupa, Ary menyampaikan salam dari Presiden dan Pengurus IMCV di Westtall Melbourne untuk keluarga besar Forum Komunikasi Alumni (FKA ESQ) se-mancanegara melalui Group Whatsapp.
"Masjid Westall adalah Mesjid kepunyaan orang Indonesia di Melbourne. Mereka berbondong bondong untuk beli segala properti untuk jadi sebuah masjid yang sangat nyaman ini," ungkap Ary di Group Whatsapp.
Sebagai informasi, sebelum mengisi tausiyah di Masjid Westall, Ary telah menghadiri wisuda anak ke 4 nya yang bernama Eqi M Rikansa. Sang motivator itu ditemani oleh ibunda tercintanya, yang akrab disapa Oma Anna.
"Tak terasa kuliah S1 Eqi di Monash University sudah selesai. Bercampur aduk perasaan saya, Ibu saya dan Umi saat ini. Bangga, haru, bahagia menjadi satu."
"Mohon doanya ya agar Eqi bisa melanjutkan S2 nya dan ilmu yang didapatkan bermanfaat bagi keluarga, agama dan bangsa. Amiin..," tulisnya di Instagram @ary.ginanjar.
