Kamis, H / 16 Oktober 2025

Agar Jadi Perusahaan Manajemen Investasi Terdepan di Indonesia, PT. Mandiri Investasi Gaet ACT Consulting International

Jumat 13 Oct 2023 07:48 WIB

Reporter :Nisa Mufidah

Tangkapan Layar

Foto: dok. ESQ

ESQNews.id, JAKARTA - PT. Mandiri Manajemen Investasi pada hari Selasa, 3 Oktober 2023 menggandeng ACT Consulting International dalam rangka pelatihan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) membentuk tim kolaborasi.


Pelatihan yang bertajuk Team Collaboration Booster ini dibawakan oleh Coach Ramdani seorang trainer lisensi Dr. Ary Ginanjar Agustian selama satu hari penuh.



Untuk menyelaraskan visi misi perusahaan yakni menjadi perusahaan manajemen investasi paling inovatif dan terdepan di Indonesia, PT. Mandiri Manajemen Investasi memerlukan kesamaan suara tujuan dalam tim yang terbentuk.


Oleh karena itu, dilakukanlah training meningkatkan booster kolaborasi tim. Sehingga akan saling bersinergi mencapai visi perusahaan.


Tidak sah membentuk tim kolaborasi apabila tidak saling mengenal satu sama lain, sehingga dalam training Team Collaboration Booster, Coach Ramdani mengajak para peserta untuk saling mengenal dan bagaimana cara untuk memperkuat hubungan antar tim menggunakan building rapport.



“Yang pertama adalah matching, kemudian mirroring, pacing dan leading.” Sebut Coach Ramdani disertai dengan penjelasan dan exercise yang dilakukan dalam kelas yang berada di BDP Training Center, Menara Mandiri, Jakarta Selatan.


Hal tersebut merupakan teknik komunikasi dalam ilmu NLP (neuro linguistic programming), bagaimana melakukan pendekatan untuk membentuk kolaborasi tim yang kuat antara anggota satu dengan yang lain.


Matching mirroring digunakan dalam mencari kesamaan dalam komunikasi, hal tersebut disertai dengan kegiatan The Power of 5K (kerja/kuliah, kenalan, keluarga, kota asal, dan kegemaran), dalam ini para peserta mencari kesamaan, menggali informasi dari lawan bicara, dan memberikan nilai atau add value.



Sedangkan pacing merupakan bagian dari menyelaraskan dengan lawan bicara dengan menyamakan atau mencocokkan baik verbal maupun non verbal. Contoh ketika lawan bicara duduk, maka ikutlah duduk.


Dengan mengkoneksikan kesamaan, akan terbangun koneksi antar individu sehingga muncul kenyamanan dan akan menaruh rasa percaya. Maka tim kolaborasi akan tercipta, saling terkoneksi, saling nyaman, dan saling percaya.



<more>


“Senang sekali mengikuti training ini yang menarik, rasanya seperti disadarkan kembali tujuan dari hidup kita untuk apa, mempertanyakan mengapa kita harus hidup seperti saat ini? Dengan training ini, saya rasanya seperti disadarkan kembali dan berharap dapat menjadi pribadi yang lebih positif dan semangat menjalani hari bekerja untuk berkontribusi di kantor.” Ujar Nur Fathia Rahmaningrum, peserta training Team Collaboration Booster.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA