Minggu, H / 19 Oktober 2025

Kenapa Tak Ada Misi Ke Bulan Setelah Apollo 11?

Selasa 27 Nov 2018 15:57 WIB

Reporter :Redaksi

Foto bumi diambil dari Bulan

Foto: NBCNews

ESQNews.id, JAKARTA - Teori Bumi Datar, atau Flat Earth yang diributkan beberapa waktu lalu menyimpan sejuta pertanyaan. Khususnya kepada misi-misi yang dilakukan badan antariksa Amerika Serikat, NASA.


Pertanyaan yang cukup mengejutkan tersebut adalah mengapa tak ada lagi misi ke bulan setelah peristiwa Apollo 11? Hal tersebut menimbulkan curiga, apakah Apollo 11 dan pendaratan orang pertama di bulan itu adalah rekayasa?


Hhmmm, masuk akal juga. Pada tahun 1969 saat teknologi masih minin, Amerika Serikat mengklaim bisa mengirim orang ke bulan dengan roket Saturn V. Neil Amstrong yang menginjakkan kakinya ke bulan dan menjadi orang pertama.


Setelah tahun itu, tak pernah ada lagi misi untuk mendaratkan manusia ke bulan. Tapi benarkah tidak ada lagi misi ke bulan?


Hal tersebut bisa dibantah dengan banyaknya misi dari negara-negaraa yang memiliki lembaga antariksa. Hanya saja memang misi tersebut tidak diikuti oleh astronaut, lantaran biaya yang cukup besar dan resiko yang tinggi.


Rusia pernah meluncurkan robotnya bernama Luna 24, sedangkan Uni Eropa meluncurkan Smart-1 ke bulan. Amerika jua memberikan misi robot antariksa ke bulan dengan nama projek Artemis. Tidak hanya negara-negara barat, Jepang Chna dan India juga pernah melakukannya.


Lantas kenapa Amerika begitu terobsesi mengirimkan manusia ke bulan saat itu? Situasi perang dingin lah yang menjadi alasan utama kenapa Presiden Jhon F Kenedi begitu lantang mengirimkan manusia dan meraih simpatik dunia atas misi Apollo 11.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA