Kamis, H / 16 Oktober 2025

Training ESQ untuk 1.600 Maba, Polban: Industri Butuh Lulusan Berkarakter

Kamis 01 Aug 2019 16:04 WIB

Author :Redaksi

Training ESQ Perdana di Politeknik Negeri Bandung, Sabtu (8/9/2011)

Foto: ESQ

ESQNews.id, BANDUNG - Sabtu-Minggu (15-16/10) untuk pertama kalinya kampus Politeknik Negeri Bandung (Polban) menyelenggarakan in house training (IHT) ESQ Basic bagi mahasiswa baru (Maba) angkatan 2011-2012 di gedung Pendopo Polban. Training ini merupakan gelombang kedua, setelah angkatan sebelumnya diselenggarakan minggu lalu pada 8-9/10. Jumlah mahasiswa seluruhnya yang mengikuti pembekalan karakter ini adalah 1600 orang.

Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan, Bambang Wisnuadhi mengatakan bahwa terselenggaranya kegiatan pembentukan karakter bagi mahasiswa baru ini salah satunya didasari oleh masukan dari pihak industri yang selama ini menyerap lulusan Polban.

"Selama ini kami tidak memiliki kendala dalam pembentukan hardskill. Kemampuan intelektual maupun teknis para lulusan  kami diakui oleh industri. Namun belakangan ini kami mendapat keluhan dalam hal karakter, salah satunya bahwa para lulusan ini cenderung mudah pindah kerja. Untuk itu kami memutuskan untuk memberi pembekalan softskill melalui ESQ ini."


Bambang juga menyatakan bahwa kegiatan ini cukup berhasil melihat dari respon mahasiswa yang antusias mengikuti kegiatan ini dan juga dari ungkapan para mahasiswa yang merasa mendapatkan pencerahan melalui kegiatan ini. Materi yang disampaikan oleh tim ESQ disesuaikan dengan visi, misi, dan value yang dibangun di Polban.

Direktur Polban, Ir. Mei Sutrisno, M. Sc, Ph.D menyatakan bahwa terselenggaranya training ESQ adalah sebagai salah satu pemenuhan kriteria pendidikan di Polban yang tidak hanya mengedepankan IQ saja, tetapi juga EQ dan SQ.

"Sesuai dengan slogan yang dimiliki Polban YOTupPssP 59 yaitu, yakin, olah jiwa, teladan kebaikan, ucapan santun, perilaku baik, peduli, segera merespon, saling menguatkan, salam," kata Mei saat membuka IHT di Pendopo Agung, Polban, Jawa Barat.

Selain menambah bekal secara emosional dan spiritual bagi mahasiswa baru dalam menghadapi perkuliahan serta aktivitas di Polban, lanjut Mei, ESQ juga bisa membantu proses internalisasi YOTupPssS sehingga bukan hanya slogan, tapi juga dapat diaplikasikan.

Banyak mahasiswa yang merasa terkesan dengan adanya training ini. Cucu Alex Zainiuddin mahasiswa jurusan Telkom merasa ada perubahan dalam dirinya setelah ikut ESQ, ia merasa ada semangat baru.

"Saya merasa sangat termotivasi dalam meraih cita-cita. Sebelumnya saya merasa bimbang menjalani hidup ini, sekarang saya merasa mendapatkan makna hidup ini."

Sedangkan Deva Martakusuma merasa antusias dengan kegiatan ini. "Seru, menyentuh! Saya merasa diluruskan ke jalan yang benar. Dulu tujuan saya kuliah dan belajar adalah agar mudah kerja dan karena uang, tapi sekarang saya tahu bahwa tujuan hidup adalah untuk mencari keridhaanNya."


*Artikel ini pernah diterbitkan di Koran Republika, Selasa, 18 Oktober 2011. Dengan judul: Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan, Bambang Wisnuadhi: Industri Butuh Lulusan Berkarakter


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA