Kamis, H / 28 Maret 2024

Cara Mengajarkan Kebaikan dan Kenalkan Agama Kepada Anak (3)

Rabu 23 Sep 2020 07:30 WIB

Reporter :Endah Diva Qaniaputri

Ilustrasi

Foto: readingrockets.org

ESQNews.id, JAKARTA - Mungkin masih ada sekolah Islam yang memberlakukan aturan dengan kekerasan. Hukuman dijalankan dengan cara yang tidak tepat. Namun, jika nilai-nilai kebenaran dan kebaikan disampaikan dengan cara kekerasan, maka akan membuat nilai-nilai itu tidak menampakkan keindahannya.


Suatu kali seorang anak berusia tujuh tahun yang belum bisa khusyuk shalatnya ditakut-takuti dan diancam gurunya, bahwa ia akan disuruh belajar di kamar mandi. Alih-alih membuat anak itu termotivasi, tetapi malah sebaliknya.



<more>


Pertama, bisa jadi membuat anak membenci ibadah shalat karena selain terasa membebani juga membuka kemungkinan ia mendapat hukuman. Kedua, bisa jadi muncul kesan dalam benak anak tersebut bahwa kamar mandi adalah semacam sel tempat melaksanakan hukuman. Dengan demikian kemungkinan juga ia malas ke kamar mandi untuk mandi atau menyikat gigi.


Pendidikan modern dengan menggunakan teknologi yang canggih sudah dapat merekam aktivitas otak siswanya. Dan telah banyak dibuktikan bahwa cara terbaik untuk menanamkan kebiasaan positif adalah dengan cara membuat anak merasa nyaman dan menyenangkan.


Semoga kita dapat senantiasa mengajarkan kebaikan dengan cara yang baik dan tepat


(Tulisan ini dikutip dari Buku Mendidik Karakter dengan Karakter Karya Ida S. Widayanti)


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA