Jumat, H / 29 Maret 2024

Asal-usul Peniti, Alat Andalan pada Baju Lebaran

Senin 03 Jun 2019 10:23 WIB

Author :Ida S. Widayanti

Ilustrasi

Foto: Freepik

ESQNews.id, JAKARTA - Siapa yang tak kenal peniti alat yang sangat familiar dalam kehidupan sehari-hari, khususnya para ibu. Zaman dulu pakaian kebaya ibu-ibu kerap menggunakan alat yang satu ini. Atau di saat-saat istimewa seperti pernikahan atau Idul Fitri, peniti juga menjadi alat yang sangat penting khususnya saat menggunakan hijab atau kerudung.

Peniti sangat bermanfaat saat keadaan darurat. Kalau ada baju yang kancingnya lepas, atau daster bolong maka peniti dapat diandalkan. 


Namun peniti juga bisa sangat bergengsi karena ada yang terbuat dari emas. Bahkan kadang dipakai untuk memberikan penghargaan. 


Dalam bahasa Inggris peniti disebut Safety Pin. Tahukan Anda sejak kapan benda ini ditemukan? Konon umur peniti sudah sangat lama yaitu sejak 14 abad sebelum Masehi ditemukan oleh bangsa Yunani. Saat itu bentuknya masih sederhana. Walaupun mirip dengan yang digunakan zaman sekarang namun tidak aman.

Peniti jaman modern dirancang ulang oleh seorang ahli mekanik bernama Walter Hunt pada abad 18.  Dikisahkan Hunt punya hutang pada temannya. Ia ambil seutas kawat dia bentuk peniti dengan menambah per dan penutupnya sehingga ia mendapatkan hak paten pada 10 April tahun 1849. Ia kemudian juga menemukan mesin jahit.
 

Hunt mungkin tidak menyangka jika peniti ciptaannya itu, hingga kini terus digunakan begitu banyak orang dari generasi ke generasi dan menyebar luas ke berbagai belahan bumi. Saat menjual paten peniti itu, ia hanya berpikir ingin membayar utang pada temannya dan ia pun masih ada sisa. Namun ia tidak menyadari bahwa jika ia tak menjualnya makan ia akan bisa mendapatkan jauh lebih besar dari hasil penemuannya itu.


Dapatkan Update Berita

BERITA LAINNYA